Memberi Makan Ayam


Bismillahirrahmanirrahim…



Saat ini insyaAllah saya ingin mulai menerapkan pola hidup minim sampah alias zero waste at home, dimulai dengan memilah sampah sebelum dibuang ke tong sampah. Awalnya, saya hanya membuang semua jenis sampah ke dalam satu bak sampah saja, untuk kemudian dibuang di tong sampah depan rumah sebelum akhirnya diangkut ke tempat pembuangan sampah sementara oleh Pak Tukang (Pengangkut) Sampah.

Salah satunya adalah sisa makanan, terutama nasi. Selama ini ya saya buang saja. Nah, mulai saat ini, sisa nasi yang ada di rumah saya kumpulkan dan saya kasihkan ke ayam tetangga yang memang masih punya banyak ayam karena pekarangannya yang sangat luas. Ada sekitar 20an lebihlah kalau mungkin dihitung ya. Hehe.. pokoknya terhitung banyak dan ayam-ayam itu dibiarkann bebas berkeliaran di pekarangan rumah beliau yang memang masih sangat luas, banyak pepohonan dan tanpa pagar itu.

Nah, saat ini, rutinitas pagi saya setelah urusan dapur selesai, memberi makan ayam sambil mengajak Haya jalan-jalan pagi. Daan ternyata itu menyenangkan. Dia sangat excited sekali.
“Bunda kasih makan ayam, sini aku yang kasih ya..” katanya.

“Eh itu ada ayam besar,” katanya. saya tertawa. Dia belum tahu namanya.
“Itu ayam jago sayang,” kata saya memberi tahu. Sejak itu dia tahu kalau aya, yang besar seperti itu bentuknya namanya ayam jago.

Ya Allah, dari kegiatan yang kadang dianggap sederhana ini bagi orang dewasa, ternyata banyak hal ynag bisa anak pelajari. bukankah ini termasuk ke dalam materi pelajaran IPA kalau masuk ke dalam kurikulum ya? 

Belajar tentang per-ayaman, habitatnya, nama-namanya, makannanya, dan lain-lain. Belajar langsung. Gratis masya Allah. Padahal selama ini kadang kami Cuma sering lewat saja di depan pekarangan itu kalau pas jalan-jalan. 

Dengan habit baru memberi makan ayam ini jadi bisa lebih belajar tentang hal-hal lain. Ya Allah… jujur emak juga ikut belajar banyak ini.

Pengamatan kali ini saat memebri makan ayam:

Gaya belajar visual : Haya belajar memberi makan ayam, mengamati ayam itu makan nasi yang ia berikan, mengenal jenis-jenis ayam, jago, betina (babon), anak ayam.
Gaya beajar auditori : mendengarkan penjelasan Bunda tentang ayam dan per-ayam-an
Gaya belajar kinestetik : aktif bergerak kesana kemari, memperhatikan ayam, mengejar ayam, memberi makan ayam.

Masya Allah tabarakallah nak.


#hari9
#gamelevel
4
#tantangan10hari
#
gayabelajaranak
#kuliahbundasayang


@institut.ibu.profesional


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hujan Rintik-rintik, Airnya Bergelombang

Membuat Es Krim Bersama Ayah

Jalan-jalan Ke Jogja