Plastik Ziplock

Bismillahirrahmanirrahim...

Day 08 Bunsay Game Level 9

Belajar Memecahkan Masalah Sendiri

Kejadian ini berlangsung cepat, dan mungkin tak terlalu penting bagi orang lain. Tapi, bagi saya ini amat berarti.

Jadi, situasi saat ini, kami bertiga telah pindah di rumah Biyung di kampung kelahiran suami, Bobotsari Purbalingga.

Saat itu, saya sedang berada di kamar, membaca buku, eh berusaha mengkhatamkan buku yang saya pinjam dari teman saya yang rumahnya dekat sam Mbah Kakung. Haya sedang bermain bersama Ayah dan sepupu-sepupunya di ruang tamu. 

Lalu, saya mendengar suami saya meminta tolong pada Haya untuk mengambilkan plastik di dalam kamar. Tak lama kemudian, Haya masuk kamar. Lalu dia mulai membuka laci lemari plastik yang memang berada dalam jangkauannya. Saya memperhatikan, bahwa dia mengeluarkan sebuah sikat gigi yang berada di dalam plastik ziplock, lalu membawa palstiknya keluar kamar menuju Ayahnya. Samar-samar saya mendengar Ayahnya berkata, " pinter, terima kasih.."

Dan di dalam kamar, saya termenung. Kenapa kok tadi Haya tidak nanya ke saya ya? Bunda, Ayah minta ambili plastik. Tapi dia berusaha sendiri bagaimana caranya bisa mendapatkan plastik dan dibawa ke tempat ayahnya. Diam-diam saya salut juga.

Haya berusaha memecahkan problematika permasalahannya sendiri. Kelihatannya mungkin berat bagi kita, tapi dalam sudut pandang anak-anak bisa jadi itu hal yang besar.



#hari08
#gamelevel9
#tantangan10hari
#thinkceative
#kuliahbundasayang 

#desember2019
#haya38months

@institut.ibu.profesional

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hujan Rintik-rintik, Airnya Bergelombang

Manajemen Waktu Bunda Nin versi Ayah Noer

Membuat Roti Boy Bersama Ayah